RIAU – Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Kelas II TPI Bengkalis, Dimas Pramudito, menyampaikan kinerja selama tahun 2021 dengan menggelar Konferensi Pres di lantai II Kantor imigrasi jalan A. Yani, Kamis. (23/12/21).
Dijelaskan, pihak Kanim Bengkalis di tahun anggaran 2021 sebesar Rp 6.042.755.000, dan berhasil merealisasikan mencapai 84.66 persen, atau sebesar Rp 5.116.063.787. Sehingga sisa Rp 925.691.213.
“Untuk bidang lalu lintas Keimigrasian di tahun ini berjumlah 566 penerbitan Paspor, sedangkan di tahun 2020 lalu sebanyak 2562 paspor. Artinya telah terjadi penurunan penerbitan paspor mencapai 77.90 persen, “tambah Dimas.
Terjadinya penurunan angka pemohon di tahun 2021, dipengaruhi adanya Pandemi Covid-19 yang mengakibatkan munculnya kebijakan lockdown dibeberapa negara. Selain itu, untuk penundaan penerbitan paspor juga turun dari angka 5, menjadi 3 buku paspor.
Kemudian, untuk jumlah pelintasan datang di tempat pemeriksaan imigrasi ada dua Pos Sungai Pakning dan Pos Tanjung Medang Rupat dari bulan Januari hingga Desember pihaknya mencatat 7379 WNI. Sedangkan untuk keberangkatan, pihaknya mencatat 6511.
“Total tahun 2020 mencapai 13.514 dan tahun 2021 naik 13.890 kenaikan sekitar 2.05 persen mayoritas dari anak buah kapal (ABK)kapal Kargo, “terang Dimas.
Selain itu, jumlah Izin Tinggal Kunjungan (ITK) tahun 2021 pihaknya mencatat sebanyak 7 orang , Izin Tinggal Terbatas (ITAS) sebanyak 12 orang dan Izin Tinggal Tetap (ITAP) baru dan perpanjangan sebanyak 4 orang total 23 orang untuk tahun 2020 berjumlah 32 orang mengalami penurunan 28.12 persen.
Sementara itu, untuk jumlah tindakan keimigrasian sepanjang 2021 pihaknya hanya melakukan pendeportasian sebanyak 3 orang, disebabkan melanggar pasal 75 UU nomor 6 tahun 2011 tentang Keimigrasian.
“Pada tahun ini Imigrasi Bengkalis juga kembali menerima penghargaan Menkumham RI atas pelayanan publik berbasis HAM tahun 2021. Dan untuk penghargaan ini sudah kita terima selama 4 tahun berturut- turut sejak tahun 2018, “tutup dia. (Budi)
