KLIKINFO.ID, JAKARTA – Nama Herli Juliansah ikut terseret dalam kasus dugaan penyalahgunaan narkotika bersama selebgram bernama Chandrika Chika. Kini tim Aura Esport menegaskan kalau pria yang akrab disapa Jeixy itu sudah bukan lagi anggota atau atlet dari tim tersebut.
Hal itu diungkap dalam keterangan resmi dari tim Aura Esport melalui akun Instagram @auraesports, pada Selasa (23/4/2024).
“Kami official dari Aura Esports menyatakan bahwa HJ saudah tidak ada lagi keterkaitan kontrak sebagai pemain maupun talent dari Aura Esports sejak tahun 2023,” tulis tim Aura Esports.
Dalam keterangan tersebut, tim Aura Esport menjelaskan aktivitas Jeixy saat ini tidak ada kaitannya lagi dengan tim tersebut. Lantaran setelah keluar hanya aktif menjadi seorang steamer game yang tak berkaitan dengan tim esport manapun.
“Seluruh aksi dan tindakannya tidaklah merepresentasikan brand atau organisasi Aura Esports,” jelasnya.
Dengan adanya kejadian ini, tim Aura Esports sangat menyayangkan atas kasus yang menjerat Jeixy. Bahkan Aura Esports menegaskan kalau timnya sama sekali tidak mendukung bentuk apapun dari tindak penyalahgunaan narkotika dan psikotropika.
“Kami sangat menyayangkan apa yang terjadi kepada salah satu mantan pemain kami yang penuh dengan prestasi tersebut. Semoga ia bisa menjalankannya dengan lapang dada dan penuh kesabaran,” tutupnya.
Sebagai informasi, Polres Metro Jakarta Selatan berhasil menangkap enam orang dengan dugaan penyalahgunaan narkotika. Salah satu tersangkanya merupakan selebgram bernama Chandrika Chika.
Selain Selebgram Chandrika Chika ada salah satu atlet Esports bernama Aura Jiexy alias Aj. Serta para tersangka lainnya, yaitu berinisial AT (24), MJ (22), AMO (22), BB (25).
“Berdasarkan hasil penyelidikan pada saat di TKP ditemukan enam orang. Ada salah satu mungkin inisial CK merupakan selebgram, dan AJ merupakan atlet esport,” ungkap Wakasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Rezka Anugras, kepada wartawan.
(Klikinfo.id/sha)