KLIKINFO.ID – Elon Musk menyatakan bahwa implan otak dari startup Neuralink akan menjadi cara terbaik bagi manusia untuk berintegrasi dan bersaing dengan sistem kecerdasan buatan (AI) yang semakin canggih di masa depan.
Neuralink, perusahaan yang didirikan oleh Elon Musk, fokus pada pengembangan microchip yang dapat ditanamkan ke otak manusia. Microchip ini dirancang untuk merekam dan menstimulasi aktivitas otak.
Musk berharap teknologi ini dapat segera digunakan untuk menyembuhkan gangguan neurologis atau meningkatkan fungsi indra manusia seperti penglihatan.
“Kita bisa memberi manusia kekuatan super,” kata Musk dalam sebuah wawancara podcast baru-baru ini dengan ilmuwan komputer Lex Friedman, dikutip dari Business Insider pada Senin (5/8/2024).
Pada Januari 2024, perusahaan ini berhasil menanamkan cip Neuralink pada otak pasien pertamanya. Beberapa minggu kemudian, pasien tersebut mampu mengendalikan tetikus komputer hanya dengan pikirannya. Musk mengungkapkan bahwa perusahaan tersebut juga telah menanamkan cip pada pasien kedua.
Musk menggambarkan teknologi Neuralink sebagai alat yang di masa depan dapat memungkinkan “simbiosis” antara manusia dan kecerdasan buatan.
Dalam wawancara dengan Friedman, Musk menjelaskan bahwa chip Neuralink bisa menjadi cara terbaik untuk mencegah AI melampaui manusia dan menghindari skenario buruk seperti yang digambarkan dalam film “Terminator”.
“Inilah ide yang bisa membantu keamanan AI,” ujarnya.
“Kita bisa menyelaraskan keinginan kolektif manusia dengan AI secara lebih baik jika tingkat output kita ditingkatkan secara signifikan. Saya yakin ada potensi untuk meningkatkan tingkat output, mungkin tiga, enam, atau bahkan lebih tinggi lagi. Ini lebih baik daripada situasi kita saat ini,” tambah Musk.
(Klikinfo.id/SN)
