Ini Alasan Tsania Marwa Relakan Hak Asuh Anaknya

  • Bagikan
Tsania Marwa
Tsania Marwah (Foto: Instagram)

KLIKINFO.ID, JAKARTA – Tsania Marwa memutuskan untuk tidak lagi memperjuangkan hak asuh anak-anaknya dari Atalarik Syach demi menjaga kesejahteraan mereka. Ia tidak ingin anak-anaknya mengalami dampak psikologis akibat konflik yang berlangsung di antara dirinya dan sang mantan suami.

Dalam cerita yang ia bagikan, Tsania mengungkapkan bagaimana selama tujuh tahun terakhir, perjuangannya dalam masalah hak asuh anak membawa tekanan berat dalam hidupnya. Stres yang berkepanjangan bahkan berdampak pada fisiknya, seperti berat badan yang turun dan rambut yang mulai rontok.

“Secara fisik, berat badanku sempat turun dan rambut juga mulai rontok karena kondisi itu,” kata Tsania, seperti dikutip dari Instagram @rumpi_ttv, Kamis (31/10/2024).

Baca Juga :  Krisjiana Baharudin Umumkan Siti Badriah Hamil Anak Kedua

Kini, Tsania semakin menyadari pentingnya kesehatan mental dalam menjaga tubuh tetap sehat. Oleh karena itu, ia tak ingin anak-anaknya mengalami gangguan mental akibat situasi yang mereka hadapi.

“Bagi aku, mental yang sehat itu dasar dari kesehatan kita. Ketika mental kita baik, semua hal akan ikut menjadi lebih baik,” tuturnya.

Melepaskan bukanlah keputusan mudah bagi Tsania. Ia harus melewati saat-saat terpuruk, termasuk ketika ia berusaha menegakkan keputusan hukum untuk mendapatkan hak asuh anak-anak, yang akhirnya gagal.

“Aku mengalami kejatuhan yang sangat dalam. Titik terendahku adalah saat upaya eksekusi gagal pada 2021. Itu membuatku merasa sangat terpuruk,” kenangnya.

Pada akhirnya, Tsania menyadari bahwa merelakan adalah pilihan yang terbaik, karena proses hukum telah menemui jalan buntu dan anak-anaknya tetap jauh darinya.

Baca Juga :  Gan Gan Sahara Mengenang Besaran Honor Berkarier dalam Industri Musik

“Saat itu aku seperti ditampar oleh kenyataan. Proses hukum sudah mentok, dan anak-anak masih belum bersamaku. Jadi itulah titik di mana aku memutuskan untuk menyerah,” lanjutnya.

Walaupun sulit, Tsania memilih untuk bangkit dan mengembangkan dirinya. Salah satu langkah yang ia ambil adalah melanjutkan pendidikan.

“Keputusan untuk menyerah harus disertai dengan penerimaan batin. Prosesnya memang berat, tapi aku berhasil bangkit sedikit demi sedikit dan memutuskan untuk kuliah lagi,” pungkasnya.

(Klikinfo.id/SN)

banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *