Desa memiliki peran krusial dalam perekonomian Indonesia, terutama dengan memaksimalkan sumber daya dan budaya lokal.
Berdasarkan data Kementerian Desa (2021), sekitar 70% penduduk Indonesia berada di pedesaan, di mana sektor pertanian dan UMKM menjadi sumber penghasilan utama, berkontribusi hingga 50% dari PDB nasional.
Bank Dunia (2019) bahkan menyatakan bahwa perekonomian bisa tumbuh hingga 2% per tahun jika potensi pedesaan dikelola dengan optimal.
Sebagai bagian dari kontribusinya terhadap pembangunan desa, Universitas Pertamina melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) melaksanakan program pengembangan di Desa Alamendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Rektor Universitas Pertamina, Prof. Dr. Ir. Wawan Gunawan A. Kadir, M.S., menyampaikan, “Universitas Pertamina berkomitmen mengoptimalkan potensi desa melalui riset inovatif dan kegiatan PkM, yang salah satunya terfokus pada pengembangan ekonomi wisata di Desa Alamendah.
“Desa Alamendah, yang terletak di kawasan eksotis Bandung Selatan, menyimpan potensi besar sebagai destinasi wisata. Dengan atraksi alam seperti Kawah Putih, Ranca Upas, dan pemandian air panas, desa ini memiliki peluang untuk meningkatkan ekonomi lokal hingga 30%.
Namun, potensi ini belum sepenuhnya terkelola dengan baik Oleh karena itu, dosen dan mahasiswa dari Program Studi Teknik Logistik dan Ilmu Komputer UPER menginisiasi proyek digitalisasi untuk mempromosikan wisata Desa Alamendah, bekerja sama dengan tim yang terdiri dari Resista Vikaliana, Yelita Anggiane Iskandar, Ade Irawan, Muhammad Fajar Ikhlas, Nazwa Adelia Putri, Aditya Vahlevy Nugraha, dan Abdullah Ahmad Hafiz.
“Desa Alamendah memiliki potensi wisata besar, namun belum memiliki manajemen digital yang terintegrasi. Kami merasa penting untuk membangun sebuah platform digital yang informatif dan mudah diakses oleh masyarakat luas,” ungkap Yelita Anggiane Iskandar, Dosen Teknik Logistik UPER.
Dalam proyek ini, tim PkM UPER mengembangkan situs web interaktif untuk Desa Alamendah. Melalui dukungan Hibah PkM DIKTI Tahap 2 dengan pendanaan lebih dari 20 juta rupiah, situs web ini diharapkan mampu mendongkrak pemasaran wisata desa hingga 35%.
Pelatihan penyusunan situs web diselenggarakan pada 23-24 Oktober 2024, yang diikuti pengelola Desa Alamendah. Para peserta mendapat materi tentang penyusunan konten website yang menarik, serta panduan melalui modul “Modul Web Interaktif: Panduan Praktis Pengelolaan Konten dan Paket Wisata” dan “Modul Website Maintenance: Panduan Praktis Pemeliharaan Situs Web.”“Tujuan utama program ini adalah meningkatkan keterampilan digital pengelola desa wisata.
Kami memberikan pelatihan pemasaran digital dan membantu mereka menyusun situs web yang interaktif dan informatif, serta melengkapinya dengan fitur multibahasa untuk menarik wisatawan internasional,” jelas Resista.
Informasi tambahan bagi calon mahasiswa, Universitas Pertamina saat ini membuka pendaftaran untuk tahun ajaran baru. Informasi lengkap dapat diakses melalui situs resmi Universitas Pertamina di https://pmb.universitaspertamina.ac.id/
(klikinfo.id/NW)
