KLIKINFO.ID, JAKARTA – Nathalie Holscher membuat heboh jagat maya dengan menggelar sayembara di broadcast channel Instagram-nya. Dalam unggahannya, ia membagikan foto dan nama lengkap seorang wanita yang menjadi target pencarian.
“Siapa yang kenal dan tahu keluarganya tinggal di mana, aku kasih 1 juta,” tulis Nathalie Holscher pada Kamis (2/1/2025).
Berdasarkan informasi yang diterima, wanita tersebut diketahui bekerja sebagai TKW di Hongkong. Namun, Nathalie tetap bertekad untuk menemukan keluarga wanita itu di Indonesia. Alasan di balik upaya ini adalah komentar negatif yang ditujukan kepada Adzam, putra Nathalie dengan Sule. Sebelumnya, wanita ini juga sempat menjadi target pencarian Jennifer Coppen karena komentar buruknya terhadap Kamari, anak Jennifer.
“Dia itu TKW di Hongkong, jadi merasa bebas ngomong seenaknya, menghina anak-anak artis. Kemarin dia bilang Kamari anak haram, sekarang giliran Adzam yang dihina,” lanjut Nathalie.
Keseriusan Nathalie untuk menindak pelaku terlihat dari langkah hukum yang disiapkannya. Madha Besar Surya, pengacara Nathalie, telah memberikan peringatan keras. Menurutnya, pelaku bisa dikenai Pasal 27 ayat 3 UU ITE terkait pencemaran nama baik, dengan ancaman hukuman maksimal empat tahun penjara dan denda hingga Rp750 juta.
“Untuk akun-akun yang masih dengan sengaja menyebarkan kata-kata yang merugikan Nathalie Holscher dan keluarganya secara personal di platform Instagram, harap bijak dalam menggunakan media sosial,” tulis Madha melalui Instagram Story @madha.bs.
Adik Nathalie, Nadya Holscher, turut membagikan komentar negatif yang membuat mereka geram. Salah satu komentar menuding Adzam bukan anak kandung Sule hanya karena wajahnya tampan. “Kayak bukan anak kandung Sule soalnya ganteng. Apa jangan-jangan blasteran dari laki-laki lain ya,” tulis seorang netizen.
Bukan hanya itu, profesi Nathalie sebagai DJ juga menjadi bahan cibiran. “Apalagi emaknya DJ. Pasti habis nge-DJ main bareng, makanya muka nggak mirip,” tambah akun anonim tersebut.
Nadya telah menghapus bukti komentar tersebut dari Instagram Story-nya, namun menegaskan bahwa mereka akan terus mengejar pelaku. Diduga, pelaku menggunakan akun palsu dengan foto orang lain.
“Ngetik sembarangan, pakai akun dengan nama orang lain. Mau tinggal atau kerja di Hongkong juga, kamu tetap bakal dicari,” tegas Nadya dengan nada penuh amarah.
(Klikinfo.id/SN)